Minggu, 31 Januari 2016

alkana alkena alkuna



Alkana (Parafin)

adalah hidrokarbon yang rantai C nya hanya terdiri dari ikatan kovalen tunggal saja. sering disebut sebagai hidrokarbon jenuh....karena jumlah atom Hidrogen dalam tiap2 molekulnya maksimal. Memahami tata nama Alkana sangat vital, karena menjadi dasar penamaan senyawa2 karbon lainnya.

Sifat-sifat Alkana
1.    Hidrokarbon jenuh (tidak ada ikatan atom C rangkap sehingga jumlah atom H nya maksimal)
2.    Disebut golongan parafin karena affinitas kecil (sedikit gaya gabung)
3.    Sukar bereaksi
4.    Bentuk Alkana dengan rantai C1 – C4 pada suhu kamar adalah gas, C4 – C17  pada suhu adalah cair dan > C18  pada suhu kamar adalah padat
5.    Titik didih makin tinggi bila unsur C nya bertambah...dan bila jumlah atom C sama maka yang bercabang mempunyai titik didih yang lebih rendah
6.    Sifat kelarutan : mudah larut dalam pelarut non polar
7.    Massa jenisnya naik seiring dengan penambahan jumlah unsur C
8.    Merupakan sumber utama gas alam dan petrolium (minyak bumi)
Rumus umumnya CnH2n+2

Deret homolog alkana

Deret homolog adalah suatu golongan/kelompok senyawa karbon dengan rumus umum yang sama, mempunyai sifat yang mirip dan antar suku-suku berturutannya mempunyai beda CH2 atau dengan kata lain merupakan rantai terbuka tanpa cabang atau dengan cabang yang nomor cabangnya sama.

Sifat-sifat deret homolog alkana :
o Mempunyai sifat kimia yang mirip
o Mempunyai rumus umum yang sama
o Perbedaan Mr antara 2 suku berturutannya sebesar 14
o Makin panjang rantai karbon, makin tinggi titik didihnya

n    Rumus                     Nama

1.     CH4                      =   metana
2 .    C2H6                    =   etana
3 .     C3H8                   =   propana
4.      C4H10                 =   butana
5.      C5H12                 =   pentana
6.      C6H14                 =   heksana
7.      C7H16                 =   heptana
8.      C8H18                 =   oktana
9.      C9H20                 =   nonana
10.    C10H22               =   dekana
11.    C11H24               =   undekana
12.    C12H26               =   dodekana

Contoh   :
Apakah nama idrokarbon di bawah ini ?

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhLbSbmaA0A1XEeHbQ-te6c41u3AymMD11o4lbkCoYqGZpaZk9XcCaMkEAlQF9lcB2Cu1x0p8B62I051iaQofIXzk17Oo6zQ5l6OQ9u_1qGxnfLa5bMZR0rDpGhT8-xBkEM1Z8OoMY3JgAN/s320/C3.bmp

pertama kali kita tentukan rantai utamanya.....Rantai utama adalah rantai terpanjang :

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjxdDG_0XZTYmmc5qwvp3O54ohO2YvhYnFgizXreP-A_-HSkVgbl_xmMlB3Z-jgXRKCc_fplCSaoGwxQM5mPSH2MFIRhZ-gdwcDOQYY4E1rBqNYb6OPVz2b_JWjR1Vos4PDfvmrs4fSvS3V/s320/C4.bmp

rantai utamanya adalah yang di kotak merah...... Kenapa?? coba kalian perhatikan sisi sebelah kiri, bila rantai utamanya yang lurus  (garis putus2) maka sama2 akan bertambah 2 atom C tapi hanya akan menimbulkan satu cabang (bagian yang belok ke bawah)....sedangkan bila kita belokkan ke bawah akan timbul 2 cabang (Aturan no 1). Sekarang coba kalian perhatikan bagian kanan, penjelasannya lebih mudah....bila rantai utamanya yang lurus (garis putus2) hanya bertambah satu atom C sedangkan bila belok ke bawah maka akan bertambah 2 atom C. Jadi rangkaian rantai utama itu boleh belak-belok dan gak harus lurus......asal masih dalam satu rangkaian yang bersambungan tanpa cabang.

rantai karbon yang tersisa dari rantai utama adalah cabangnya.....

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgEIS6FqdhCaZ9eTal-ZWGGLM0pwCoRh3uWwRymI7nYDFwRY7tI0TOjQYDsob60B3POdDnneCEXnyFfsP4D6fhyH4nVHoKo2Mpc2ruuH3_IvZlJhy8CA-4XZQ3c6nZllPGUIWbX4hMej-qA/s320/C5.bmp

terlihat ada 3 cabang yakni 1 etil dan 2 metil.....penomoran cabang kita pilih yang angkanya terkecil :

• bila dari ujung rantai utama sebelah kiri maka etil terletak di atom C rantai utama nomor  3 dan metil  terletak di atom C rantai utama nomor 2 dan 6
• bila dari ujung rantai utama sebelah kanan maka etil terletak di atom C rantai utama nomor  6 dan metil di atom C rantai utama nomor 3 dan 7

kesimpulannya kira urutkan dari ujung sebelah kiri.....

Urutan penamaan :    nomor cabang - nana cabang - nama rantai induk

jadi namanya          :    3 etil 2,6 dimetil oktana

 cabang etil disebut lebih dahulu daripada metil karena abjad nama depannya dahulu (abjad "e" lebih dahulu dari "m"). karena cabang metil ada dua buah maka cukup disebut sekali ditambah awalan "di" yang artinya "dua". karena rantai utamanya terdiri dari 8 atom C maka rantai utamanya bernama : oktana.

bentuk struktur kerangka Alkana kadangkala  mengalami penyingkatan.....misalnya :

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh22KKLWN9gGme7FBKcDm9ciy_idj5z8CU2-Bqv26pYYhF-cfQceYt6Nvi-H4BGjm4cr2zI_rH9JGz2G82erTDCs6Oz2oh4L-AAIK-9aF9IBuJESg26nxcje1kSmVwuk4cySF7AsSzQHJJ3/s320/C2.bmp

CH3 (warna hijau) merupakan ujung rantai
CH2 (warna biru) merupakan bagian tenganh rantai lurus
CH (warna  oranye) percabangan tiga
C (warna merah) percabangan empat

Kegunaan alkana, sebagai :

• Bahan bakar
• Pelarut
• Sumber hidrogen
• Pelumas
• Bahan baku untuk senyawa organik lain
• Bahan baku industri
      
Pengertian Alkuna
Alkuna adalah suatu golongan hidrokarbon alifatik yang mempunyai gugus fungsi berupa ikatan ganda tiga karbon-karbon (-C≡C-). Seperti halnya ikatan rangkap dalam alkena, ikatan ganda tiga dalam alkuna juga disebut ikatan tidak jenuh. Ketidakjenuhan ikatan ganda tiga karbon-karbon lebih besar daripada ikatan rangkap. Oleh karena itu kemampuannya bereaksi dengan pereaksi-peraksi yang dapat bereaksi dengan alkena juga lebih besar. Hal inilah yang menyebabkan golongan alkuna memiliki peranan khusus dalam sintesis senyawa organik.
Struktur Alkuna
Alkuna merupakan golongan hidrokarbon yang memiliki ikatan ganda tiga (istilah "ganda tiga" digunakan untuk membedakan "rangkap dua" milik alkena). Dengan demikian alkuna juga termasuk hidrokarbon tidak jenuh. Rumus umum untuk senyawa alkuna adalah CnH2n-2. Karena sebuah senyawa alkuna memiliki minimal satu ikatan ganda tiga, maka senyawa alkuna yang paling kecil adalah etuna (C2H2) dengan rumus struktur HC≡CH. Dengan demikian, dapat dipahami bahwa bentuk tiga dimensi dari etuna adalah linier, dengan sudut ikatan sebesar 180º dengan panjang ikatan sebesar 0,121 nm.
Penggunaan Alkuna
Manfaat alkuna dalam kehidupan adalah:
1.    Gas asetilena (etuna) digunakan untuk bahan bakar las. Ketika asetilena dibakar dengan oksigen maka dapat mencapai suhu 3000º C. Suhu tinggi tersebut mampu digunakan untuk melelehkan logam dan menyatukan pecahan-pecahan logam.
gas asetilena
2.    Asetilena terklorinasi digunakan sebagai pelarut. Asetilena klorida juga digunakan untuk bahan awal pembuatan polivinil klorida (PVC) dan poliakrilonitril.
3.    Karbanion alkuna merupakan nukleofil yang sangat bagus dan bisa digunakan untuk menyerang senyawa karbonil dan alkil halida untuk melangsungkan reaksi adisi. Dengan demikian sangat penting untuk menambah panjang rantai senyawa organik.

Alkena
Alkena adalah hidrokarbon tak jenuh yang berarti mereka adalah senyawa dengan satu atau lebih ikatan ganda atau satu atau lebih ikatan rangkap tiga antara atom karbon. Alkena yang khusus adalah mereka hidrokarbon tidak jenuh yang memiliki setidaknya satu ikatan rangkap. Mereka direpresentasikan dengan rumus kimia CnH2n pada umumnya ketika tidak ada gugus fungsional lainnya. Mereka juga disebut olefin. Alkena memiliki ikatan pi antara atom karbon, dan ketika mengalami banyak sekali reaksi yang memecah ikatan pi dalam rangka untuk membentuk ikatan tunggal sehingga mereka lebih reaktif daripada alkana tetapi relatif stabil dibandingkan dengan alkuna.
Alkena (Olefin)

             merupakan senyawa yang memiliki  ikatan rangkap 2 (-C=C-)

Sifat-sifat Alkena
  • Memiliki ikatan rangkap dua
  • Alkena disebut juga olefin (pembentuk minyak)
  • Sifat-sifat : gas tak berwarna, dapat dibakar, bau yang khas, eksplosif dalam udara (pada konsentrasi 3 – 34 %)
  • Terdapat dalam gas batu bara .
Rumus umumnya :
                    
                      CnH2n




TATA NAMA ALKENA

                 hampir  sama dengan penamaan pada Alkana dengan perbedaan :
  • Rantai utama harus mengandung ikatan rangkap dan dipilih yang terpanjang. Nama rantai utama juga mirip dengan alkana dengan mengganti akhiran -ana dengan -ena. Sehingga pemilihan rantai atom C terpanjang dimulai dari C rangkap ke sebelah kanan dan kirinya dan dipilih sebelah kanan dan kiri yang terpanjang.
  • Nomor posisi ikatan rangkap ditulis di depan nama rantai utama dan dihitung dari ujung  sampai letak ikatan rangkap yang nomor urut C nya terkecil.
  • Urutan nomor posisi rantai cabang sama seperti urutan penomoran ikatan cabang rantai  utama.
Contoh  :

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgISknfGlrbh8IYMDVwE7MgXDW-fhtNCiCBuynB1uLS0QNMUzE33WBjPlGCK6ujHbijHzwWeY52gy2EmNENiH5ORypNb5AjjT7q_bIGmMEQYgg2JQvUqBCRJt3K8K8bGA6KbJZleLrv8jCj/s320/C6.bmp

menpunyai rantai utama......

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgggUxJt2k1OszBe-L9PA_aZCjRhRtJiXUkF-iVOjCHeGQ280GtpLBjGECyVDXBk-jLheoj563axWNOcxP9nXQiClDRUzUS0bFmQTiSeOhPx_TSwzVOZuPs2SG6afJw1r60lr8gw9QqJkdg/s320/C7.bmp

penghitungan atom C pada rantai utama dimulai dari ikatan rangkap....sebelah kiri ikatan rangkap hanya ada satu pilihan sedangkan sebelah kanan ikatan rangkap ada dua pilihan yaitu lurus dan belokan pertama ke bawah....kedua2nya sama2 menambah 4 atom C namun bila belokan pertama kebawah hanya menghasilkan satu cabang sedangkan bila lurus menimbulkan dua cabang.

Jadi namanya       :   3 etil 4 metil 1 pentena 

1 pentena dapat diganti dengan n-pentena atau khusus ikatan rangkap di nomor satu boleh tidak ditulis....sehingga namanya cukup : pentena. Nomor cabang diurutkan sama dengan urutan nomor ikatan rangkapnya. Pada soal di atas dari ujung sebelah kanan....

Kegunaan Alkena sebagai :
  • Dapat digunakan sebagai obat bius (dicampur dengan O2)
  • Untuk memasakkan buah-buahan
  • bahan baku industri plastik, karet sintetik, dan alkohol.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar